Minggu, 13 September 2009

Bisakah Mencegah Datangnya Uban?


Datangnya uban alias si rambut putih katanya itu pertanda umur makin bertambah. Tapi kini banyak yang belum tua pun sudah ubanan. Bisakah munculnya ubah dicegah? Rambut yang berubah menjadi uban adalah proses alami seiring dengan bertambahnya umur seseorang. Setiap rambut di kepala terdiri dari dua bagian yaitu, bagian batang yang warnanya bisa dilihat dari kepala seseorang dan bagian akar yang tertanam atau menempel pada kepala seseorang.

Akar setiap helai rambut dikelilingi oleh sebuah tabung dari jaringan di bawah kulit yang disebut dengan kantung rambut (follicle). Setiap kantung rambut berisi beberapa pigmen sel. Pigmen sel ini terus memproduksi zat kimia yang disebut dengan melanin, yang memberikan pertumbuhan batang rambut berwarna coklat, hitam, blonde, merah dan lainnya. Pigmen eumelanin (untuk rambut hitam dan coklat tua) serta pheomelanin (untuk rambut kuning dan merah).

Melanin ini juga zat yang memberikan warna pada kulit. Hal ini membantu menentukan apakah seseorang terkena sunburn atau tidak. Gelap atau tidaknya warna rambut seseorang tergantung dari kandungan melanin masing-masing orang.

Semakin orang menjadi tua, maka sel-sel pigmen dikantung rambut secara bertahap juga akan mati. Bila sedikit kandungan pigmen sel dalam kantung rambut, maka setiap helai rambut tidak lagi berisi banyak melanin dan akan mengubah warna rambut menjadi abu-abu atau putih selama pertumbuhannya. Semakin lama pigmen selnya semakin sedikit, yang pada akhirnya rambut akan seutuhnya berwarna abu-abu atau putih.

Orang bisa mendapatkan rambut uban di umur berapa saja. Beberapa orang beruban di usia muda pada saat kuliah ataupun sekolah, namun ada juga yang mulai beruban saat usia 30-40 tahun. Cepat atau lambatnya seseorang memiliki rambut beruban dipengaruhi oleh faktor gen orang tersebut. Ini berarti seseorang akan memiliki rambut beruban di sekitar usia orang tua pertama kali beruban. Seperti orang kulit putih lebih cepat beruban dibandingkan orang asia.

Namun, ada beberapa tanggapan bahwa stres dapat memicu timbulnya rambut uban lebih cepat. Sampai saat ini belum ada bukti kuat yang menunjukkan hal tersebut. Tapi, peneliti Amerika memperkirakan hormon stres yang timbul dapat mengakibatkan peradangan yang mendukung produksi radikal bebas yang tidak stabil.

"Akibatnya yang sangat mungkin mempengaruhi produksi melanin sehingga memicu timbulnya rambut uban lebih cepat," ujar Ralf Paus professor dermatology di University Hospital Schleswig-Holstein in Lubeck, Jerman, seperti dilansir Scientificamerican, Rabu (22/7/2009).

Nampaknya memang uban susah dicegah jadi hadapi saja sebagai pengingat kita bertambah dewasa. Pilihan untuk menutupi atau membiarkannya ada pada masing-masing orang tersebut. Mau dicat, atau pakai penutup kepala bisa jadi solusi sementara.
- 22 Juli 2009

Sumber :
Vera Farah Bararah
http://health.detik.com/read/2009/07/22/134835/1169406/766/bisakah-mencegah-datangnya-uban
13 September 2009

Sumber Gambar :
http://image.tempointeraktif.com/photogepok/?id=8100&width=335

Buah Apel Cegah Uban Pada Usia Muda

Uban lazimnya muncul pada orang lanjut usia. Meski demikian uban terkadang muncul pada usia muda. Banyak faktor yang menyebabkan munculnya uban pada usia muda, seperti faktor keturunan, kurang gizi, dan rambut tidak dirawat dengan baik

Munculnya uban dini harus dicegah sebab membuat penampilan kurang indah. Mencegah uban usia muda bisa dilakukan dengan cara sederhana. Ambil dua buah apel, parut, beri sedikit santan, usapkan merata di kepala, biarkan 30 menit, keramaslah seperti biasa.
Lakukan 3 kali dalam seminggu, dalam 2 bulan Anda akan melihat hasilnya. Rambut akan tumbuh subur dan tidak muncul uban baru.
(humaspmj/syamsir)
- 8 September 2009

Sumber :
http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2009/09/08/buah-apel-cegah-uban-pada-usia-muda

13 September 2009

Ada-ada Aja...Uban Obama Pun Jadi Masalah!

Menjadi Presiden negara besar seperti Amerika Serikat dengan masyarakat yang rata-rata kritis, memang tidak mudah. Jangankan soal kebijakan mengelola negara, sampai masalah remeh-temeh pun menjadi perhatian masyarakatnya.

Lihatlah Presiden Obama, bukan hanya berbagai kebijakannya yang jadi sorotan, tapi banyaknya uban di kepala Obama pun kini jadi perbincangan hangat. Mereka mempertanyakan kenapa tiba-tiba rambut Obama memutih, atau makin terlihat banyak uban, padahal ia baru 44 hari menjadi Presiden AS? Padahal sebelumnya rambutnya terlihat hitam sesuai dengan usianya yang masih muda? Apakah Presiden terlalu stress, terlalu banyak beban??

Kasus ubanan ini tak hanya dialami Obama. Dua pendahulunya, Bill Clinton dan Goerge W Bush juga mengalami hal sama namun tak secepat Obama. Rambut Clinton berubah dari coklat (brown) menjadi total berwarna perak setelah dua tahun menjabat. Sedangkan Bush yang kala pertama menjadi presiden kepalanya sudah separo diselimuti uban, pada periode kedua pemerintahannya sudah berubah putih semua dalam sekejap mata.

Inilah yang kemudian memicu perhatian warga AS. Kenapa Obama yang tergolong berusia muda justru cepat sekali beruban dibanding para seniornya. "Saya mulai memperhatikan perubahan rambut itu pada akhir kampanye hingga pelantikannya," ujar Deborah Mills, penulis buku Obama: The Historic Campaign in Photograph, yang menampilkan 5 ribu foto kepala Obama selama tahun 2008.

Transformasi penampilan presiden berusia 47 tahun itu, dari sosok senator muda berambut hitam menjadi berambut putih selama masa kampanye musim panas lalu, memunculkan rumor Obama menyemir rambutnya jadi abu-abu agar terlihat sebagai sosok politisi berpengalaman.

Dan dua hari lalu, seperti dilaporkan Dailymail, rambut Obama sudah tampak hitam legam dan terlihat muda lagi. Spekulasi media ini menyebut ini trik Obama yang sudah "aman" duduk di kursinya untuk mencoba kembali tampil lebih muda-dengan bantuan ahli tata rambut.

Namun tudingan miring ini bantah oleh tukang cukur Obama, Zariff, yang telah 16 tahun mencukur rambut persiden berkulit hitam pertama AS itu. "Saya katakan rambut putih itu 100 persen alami," bantah Zariff. "Dia tidak mewarnai rambutnya. Kami tidak main-main dengan warna rambut abu-abu sama sekali," katanya.

Gara-gara skandal uban ini, Zariff beberapa hari terakhir menjadi incaran media-media di AS, untuk mengorek keterangan darinya. Menurut Zariff, rambut uban itu muncul tergantung dari "model" rambut sang presiden. Selama ini, Obama rutin menata rambutnya ke Zariff setiap dua pekan.

Bisa jadi, jutsru berkebalikan. Di tangan Zariff, Obama justru menutupi rambut ubannya dengan semir hitam. Dan di kala dia terlambat saja mencukur rambutnya yang bergaya cepak itu, maka rambut putih pun terlihat menyeruak di kepalanya. Selama masa kampanye yang sangat padat, Obama terlihat beruban karena mungkin ia tak punya waktu bercukur rutin setiap dua minggu ke Zariff.

Obama pun mengindikasikan hal ini. "Saya itu menjalani kampanye presiden selama 19 bulan," ujarnya dalam suatu kampanye di Virginia Agustus lalu.

"Orang-orang memperhatikan saya punya lebih banyak rambut putih sekarang dibanding ketika saya mulai kampanye," kenangnya.

Kini, di tengah carut marutnya ekonomi AS serta tantangan Obama dalam memperbaiki berbagai sektor kebijakan publik dan luar negerinya, sangat mungkin rambut putih sosok yang pernah tinggal di Menteng, Jakarta, itu makin banyak. Apalagi jika dia terlalu sibuk untuk bisa memanggil si Zariff, tukang cukur kesayangannya.***
- 8 Maret 2009

Sumber :
http://www.matabumi.com/berita/ada-ada-ajauban-obama-pun-jadi-masalah!
13 September 2009

Kiat Rambut Indah dan Terbebas Dari Uban

Usia masih relatif muda, tetapi uban sudah mulai muncul di rambut. Tentunya akan menjadi masalah besar untuk penampilan kita, karena rambut uban identik dengan rambut bagi usia yang sudah tergolong sepuh.

Penyebab utama terjadinya uban dini disebabkan beberapa faktor, Yaitu :

1. Faktor genetik (keturunan)

Biasanya bila orang tuanya beruban dini, kelak anak-anaknya pun akan mengalami hal yang sama. Dalam ilmu genetika, hal ini disebut dengan autosomal dominan.


2. Stres

Stres berlebihan bisa menguras cadangan vitamin B12 dari badan. Kekurangan vitamin ini mempercepat tumbuhnya rambut putih. Tapi hal ini bersifat sementara. Bila tubuh sudah tidak mengalami stres, produksi pigmen pun kembali lancar dan rambut kembali hitam.

3. Sakit keras

Sakit keras bisa memperlambat produksi melanin sehingga muncul uban. Bila kondisi membaik, rambut hitam tumbuh kembali.

4. Gizi buruk

Asupan makan yang kurang seimbang juga mempengaruhi kesehatan rambut. Ini menyebabkan rambut tumbuh kemerahan, beruban, dan rusak. Kurang gizi bisa membuat jumlah enzim pembentuk pigmen berkurang. Kurang darah juga bisa menyebabkan rambut beruban.

5. Merokok

Merokok menghambat aliran zat2 gizi yang dibutuhkan tubuh dan dibawa dalam peredaran darah.

6. Zat kimia

Penggunaan sampo, minyak rambut, cat rambut yang kandungan zat kimianya tinggi, sangat mempengaruhi kesehatan rambut. Minyak dan cat rambut meresap kedalam pori-pori kulit kepala, sehingga mempengaruhi produksi pigmen.

7. Zat pengawet

Makanan yang mengandung bahan pengawet, pewarna, gula sintetis, dan bahan kimia lainnya, juga mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan rambut.

Nah, apabila sudah mengetahui berbagai penyebab timbulnya rambut beruban maka lakukanlah perawatan intensif untuk rambut Anda agar dapat memperlambat proses munculnya uban, seperti :

Usapkan campuran air jeruk dan minyak kelapa seminggu sekali. Biarkan selama 15 menit lalu dibilas. Jika Anda melakukan ini secara rutin, munculnya uban bisa ditunda hingga usia 60 tahunan.

Ambil secangkir teh pekat, tambahkan satu sendok makan garam. Setelah dingin, tuangkan secara merata pada rambut lalu pijat-pijat kulit kepala. Biarkan selama 1 jam, lalu bilas dengan air dingin tanpa sampo. Lakukan cara ini minimal sebulan sekali.

Creambath yang disertai dengan pijatan di kepala dapat membantu sirkulasi darah di kulit kepala jadi lancar dan akar rambut pun lebih sehat.

Mengkonsumsi sayur yang mengandung vitamin A dan C seperti bayam, tomat, wortel, brokoli atau paprika, dan juga perbanyak makan buah yang mengandung vitamin C, karena sangat baik untuk pertumbuhan rambut.
- 7 Oktober 2008

Sumber :
http://vibizlife.com/health_details.php?pg=health&id=11297&sub=health&awal=90&page=10
13 September 2009

Stres Percepat Munculnya Uban

RAMBUT Anda mulai memutih di usia yang menurut Anda belum seharusnya? Perhatikan gaya hidup Anda. Mungkin saja Anda stres karena terlalu sibuk bekerja sampai-sampai tidak menyempatkan waktu untuk berlibur dan relaksasi. Pasalnya, perubahan warna rambut Anda bisa dipicu oleh stres. Berdasarkan hasil studi dari Kanazawa University di Jepang, stres benar-benar bisa membuat rambut Anda memutih. Ketika tekanan menumpuk, terang peneliti, stem cell yang berfungsi untuk memperbaharui warna rambut akan rusak, sehingga membuat rambut memutih.

Akan tetapi, menurut peneliti, hal ini tidak sepenuhnya berpengaruh buruk. Uban yang merupakan tanda penuaan yang paling nyata ini, terang peneliti lebih jauh, juga berfungsi untuk mengurangi risiko kanker.

Saat mempelajari dampak radiasi dan zat kimia lainnya terhadap bulu tikus, peneliti dari Jepang menemukan bahwa bulu hewan tersebut memutih lebih awal. Tetapi, menurut Dr David Fisher, ketua department of dermatology di Harvard Medical School, penghambatan stem cell ini, yang telah merusak DNA, juga menguntungkan."proses ini bisa menghentikan perkembangan tumor, yang merupakan gumpalan dari sel-sel rusak yang tumbuh tanpa kendali."

"Proses pemutihan rambut merupakan mekanisme yang aman. Para peneliti juga telah menunjukkan kalau mekanisme ini sebenarnya mengangkat stem cell yang rusak," terang Fisher seperti dikutip situs dailymail.

Menurut Fisher, studi yang dipublikasikan di the journal Cell ini, telah menggambarkan konsekuensi yang menunjukkan kalau penuaan dini dan perbedaan dalam kelompok stem cell bisa juga membantu mencegah kanker. Stem cell merupakan sumber kehidupan tubuh. Stem cell akan terus-menerus menggandakan diri sehingga bisa membedakan mereka dengan tipe sel-sel yang lainnya.

Saat stem cell yang berlokasi di folikel rambut tikus berhenti menggandakan diri, terang peneliti, hewan-hewan ini segera kehabisan sel-sel yang berfungsi untuk menciptakan pigmen di bulu mereka.

Dalam studi sebelumnya, pemimpin studi Dr Nishimura juga telah menemukan stem cell dalam folikel rambut dan menggambarkan kalau penurunan jumlah sel ini akan menyebabkan rambut memutih.

Dalam studi kali ini, Nishimura dan timnya mengekspos tikus-tikus terhadap radiasi dan obat-obatan yang digunakan dalam kemoterapi. Selanjutnya, mereka memonitor perubahan warna bulu serta kondisi stem cell tikus-tikus tersebut. Dengan melihat folikel rambut tikus di bawah mikroskop, mereka bisa melihat saat stem cell berubah menjadi tipe sel lainnya dan memicu pemutihan rambut."Mekanisme yang sama juga bisa terjadi pada manusia," ujar Nishimura.

Penemuan ini, Nishimura menjelaskan lebih jauh, menantang teori-teori yang telah ada sebelumnya mengenai cara tubuh melidungi diri saat menderita kerusakan genetik akibat radiasi atau racun-racun lainnya. Orang-orang, menurut dia, telah berspekulasi bahwa sel-sel akan mati saat DNA mereka rusak akibat apoptosis, istilah yang digunakan untuk sel yang bunuh diri. Proses ini akan menghentikan kerusakan sel-sel yang bisa tumbuh tidak terkendali menjadi tumor.

Tapi penemuan ini, terang Nishimura, menemukan kalau tubuh mempunyai cara lain dalam melindungi dirinya sendiri."Mungkin saja jaringan mencoba melepaskan populasi stem cell berbahaya yang mempunyai banyak kerusakan DNA," terang dia.

Orang-orang, menurut Nishimura, secara terus-menerus akan terpapar berbagai zat-zat beracun yang bisa merusak DNA, mulai dari peralatan rumah tangga dan zat kimia industri, radiasi sinar ultraviolet dan sinar X dari matahari. Dampak paparan ini, lanjut Nishimura, akan berakumulasi di dalam tubuh."Penemuan ini menunjukkan kalau pemutihan rambut akibat usia bisa diakibatkan oleh akumulai dari kerusakan DNA."
- 15 Juni 2009

Sumber :
Ikarowina Tarigan
http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/06/15/1283/2/Stres-Percepat-Munculnya-Uban
13 September 2009

Uban Pada Usia Muda

Jangan kaget kalau tiba-tiba dirambut kamu terdapat uban atau rambut putih. Selama ini kita berfikir kalau uban hanya terdapat pada orang yang sudah tua saja, namun ternyata munculnya uban pada usia muda bisa disebabkan oleh banyak hal. Yang paling utama adalah karena faktor genetik atau keturunan.

Jika kadar pigmennya kurang, rambut pun akan semakin pirang dan kemudian putih, beruban. Biasanya, uban muncul pada orang tua, karena produksi melaninnya memang sudah mulai berkurang. Metabolisme untuk memproduksi pigmen sudah mulai lambat atau bahkan tidak ada lagi.

Ada orang yang sudah tua tapi belum beruban atau hanya muncul sedikit, tapi ada pula yang masih muda tapi rambutnya sudah ubanan semua. Ini juga karena faktor genetik. Jika belum banyak uban meski sudah tua, berarti metabolisme pembentukan pigmennya memang bisa bertahan lama.

Berikut ada beberapa faktor yang bisa mengakibatkan uban pada usia muda diantaranya :
• Faktor Genetik
• Penyakit imunologi anemia pernisiosa, yakni jenis kekurangan darah yang sering menyebabkan rambut beruban
• Adanya kelainan metabolisme, misalnya gangguan tiroid atau kurang gizi. Kurang gizi bisa membuat jumlah enzim pembetuk pigmen berkurang,
• Pemakain zat kimia, misalnya cat rambut
• Pemakaian jenis sampo yang banyak mengandung sulfur yang tinggi

Kalau uban kamu hanya terlihat dibeberapa tempat saja mungkin akan terlihat lebih keren namun apabila terlihat dikeseluruhan bisa-bisa kamu di bilang profesor oleh teman - teman kamu. Makanya kita harus memberikan ekstra perhatian dalam merawat rambut, mengecat rambutpun harus diperhatikan, walau mengecat rambut dapat dilakukan kapan saja, kualitas rambut harus terus diperhatikan. Misalnya kalau rambut terlalu kering, sebaiknya pakai kondisioner (pelembab). Juga, harus mengetahui perawatan pencuci rambut. Misalnya, gunakan sampo yang tidak terlalu alkalis (terlalu berbusa), sehingga malah membuat rambut jadi terlalu kering. Tapi kalau sudah ada tanda-tanda rambut porous (rapuh), pengecatan harus dihentikan, tunggu sampai rambut baru tumbuh.

Untuk melakukan pengobatan secara tradisional bagi kamu yang sudah beruban cobalah memakai air santan kelapa, kelapa parutnya juga diambil dicampur dengan santan, tambahkan air nanas, air jeruk nipis. Pakailah untuk keramas 2x seminggu. Hasil perasan bisa dipakai berkali-kali.

Sumber :
http://simpatizone.telkomsel.com/web/funzone/Education/Uban_Pada_Usia_Muda
13 September 2009

Hukum Qoza Dan Mencabut Uban

Pertanyaan.
Apa yang dimaksud dengan qoza ? Bagaimana hukumnya dan apa dalilnya ?

Jawaban.
Yang dimaksud dengan qoza adalah mencukur sebagian rambut kepala dan membiarkan sebagian yang lain. Adapun hukumnya adalah makruh

Dalilnya adalah hadits yang diriwayatkan oleh Nafi’ dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata.

“Artinya : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang qoza”

Kemudian Nafi’ ditanya, “Apa yang dimaksud dengan qoza ?” Dia menjawab, “Mencukur sebagian rambut kepala dan membiarkan sebagian yang lain” [Bukhari No. 5576 dan Muslim No. 2120]

Begitupula hadits lain dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat seorang anak yang dicukur sebagian rambut kepalanya dan dibiarkan sebagian yang lain, maka beliau melarang perbuatan mereka itu dengan bersabda.

“Artinya : Cukurlah seluruhnya atau biarkan saja seluruhnya” [Ahmad II/88, Abu Dawud No. 4195, Nasa’i 5048 dan Nasa’i dengan sanad yang shahih]

Pertanyaan.
Apa hukumnya mencabut uban dan hukum mengubah warnanya (menyemirnya)? Apa pula dalilnya ?

Jawaban.
Mencabut uban hukumnya makruh (dibenci). Demikian pula mengubah warnanya (menyemir) dengan warna hitam hukumnya makruh.

Adapun dalil larangan mencabut uban adalah sebuah hadits dari Amru bin Syu’aib dari bapaknya dari kakeknya, bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Janganlah kalian mencabut uban karena uban itu cahaya seorang muslim. Tidaklah seorang muslim tumbuh ubannya karena (memikirkan) Islam malainkan Allah tulis untuknya (dengan sebab uban tersebut) satu kebaikan, mengangkatnya (dengan sebab uban tersebut) satu derajat, dan menghapus darinya (dengan sebab uban tersebut) satu kesalahan” [Ahmad II/179, 210 –dan ini lafalnya, Abu Dawud No. 4202]

Begitu pula hadits dari Ka’ab bin Murrah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Barangsiapa yang tumbuh ubannya karena (memikirkan) Islan, maka pada hari kiamat nanti dia akan mendapatkan cahaya”[Tirmidzi No. 1634 –dan ini lafalnya-, dan Nasa’i 3144 dengan tambahan lafal ‘fii sabilillah’]

Adapun dalil kemakruhan mengubah warna uban dengan warna hitam adalah berdasarkan hadits dari Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, “Pada hari ditaklukannya kota Mekkah, Abu Quhafah (ayah Abu Bakar Ash-Shiddiq Radhiyallahu ‘anhu) dibawa menghadap Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang rambut kepalanya putih seperti kapas, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Bawalah dia ke salah seorang isterinya agar mengubah warna rambutnya dengan sesuatu (bahan pewarna) dan jauhilah warna hitam”[Hadits Riwayat Jama’ah kecuali Bukhari dan Tirmidzi] [1]

Abu Dawud No. 4212 dan Nasa’i No. 5075 telah meriwayatkan sebuah hadits dan Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulllah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda.

“Artinya : Pada akhir zaman nanti akan ada suatu kaum yang menyemir dengan warna hitam seperti arang. Mereka ini tidak akan mencium bau harumnya surga”.

Adapun mengubah (menyemir) rambbut dengan inai dan katam [2] maka hukumnya sunnah, dan tidak (memyemir) dengan tumbuhan waros dan za’faron [3]. Hal ini berdasarkan hadits dari Abu Dzar Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Sesungguhnya sebaik-baik bahan untuk mengubah (menyemir) uban ini adalah inai dan katam” [Ahmad V/147, 150, 154, 156, 169. Tirmidzi No. 1752. Abu Dawud No. 4205, Nasa’i No. 5062. Ibnu Majah No. 3622]

Dan dari Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, ‘Pernah ada seorang laki-laki melewati Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang rambut ubannya disemir dengan inai, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Betapa bagusnya ini”.

Ibnu Abbas berkata, kemudian laki-laki lain lewat sedang rambut ubannya disemir dengan inai dan katam, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Ini lebih baik dari yang tadi”.

Kemudian laki-laki lain lewat sedang rambut ubannya disemir dengan warna kuning, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Artinya : Ini adalah yang terbaik dari semuanya” [Abu Dawud No. 4211, diriwayatkan juga oleh Ibnu Majah No. 3627]

[Disalin dari kitab Al-As’ilah wa Ajwibah Al-Fiqhiyyah Al-Maqrunah bi Al-Adillah Asy-Syar’iyyah jilid I, Disalin ulang dari Majalah Fatawa 06/I/rabi’ul Awwal 1424H -2003M]
__________
Foote Note
[1]. Lihat shahih Muslim No. 2102, Sunan Abu Dawud No. 4206, Sunan An-Nasa’i No. 5076 dan 5242, Sunan Ibnu Majah 3642 dan Musnad Ahmad III/316
[2]. Sejenis tumbuhan yang menghasilkan waran kemerah-merahan atau kekuning-kuningan, semacam pacar.
[3]. Sejenis tumbuhan yang menghasilkan waran kemerahan atau kekuningan.

- 17 Januari 2005

Sumber :
Syaikh Abdul Aziz Muhammad As-Salman
http://www.almanhaj.or.id/content/1308/slash/0
13 September 2009